Selasa, 15 Januari 2013

Home industri Sukabumi


     Nahh ga hanya Cianjur, jurusan saya singgah juga ke home industry Sukabumi, check it out!
     1. Pandai besi Cibatu
            Tempat observasi yang kami datangi di Sukabumi adalah pabrik golok cibatu yang terletak di Jl. Siliwangi III Gg. H. Syarifudin No.313 Rt 03/0, Cibatu – Cisaat Sukabumi - Jawa Barat, namun jika ingin melihat semua hasil kerajinan goloknya, mereka menyediakan tempat show room tersendiri di Galeri Pusaka Cibatu Jl. Raya Tipar Cibolang No.581 Cisaat - Sukabumi – Jabar. Salah satu kenggulan Produk Cibatu adalah Golok. Golok Cibatu memiliki ciri tersendiri, sisi tampilan, kualitas, penyatuan antara unsur seni dan kekuatan. Diantara sekian banyak pengarajin Golok Cibatu adalah H. Aas As’ari yang dianggap Paling menonjol dan yang paling dipercaya mewarisi kemampuan Empu yang sudah turun temurun, oleh karena itu gerai beliau paling banyak dikunjungi dan paling dicari oleh para penggila golok, pedang dan lain-lain.
            Proses pembuatan golok di awali dengan penempaan baja, Pemolesan serta finishing. Soal bahan mentah golok, Haji Aas selalu memilih besi mentah yang terbaik. Sementara gagang golok, Haji Aas memilih tanduk kerbau. sisa baja hasil pembuatan golok tidak langsung dibiarkan begitu saja namun bisa dijadikan pisau dan sejenisnya oleh sebab itu industry ini pun dikenal juga sebagai pengrajin berbagai jenis pisau untuk olahraga beladiri seperti Samurai, alat-alat pertanian dan pengecoran logam serta senjata termasuk pisau yang digunakan TNI atau polri. Hampir serupa dengan industry lampion semua bahan sisa produksi golok dijual kembali kepengepul.
            Modal untuk kegiatan industri logam ini diperoleh dari modal sendiri juga dibantu dengan cara lain namun modal yang mendominasi berasal dari modal sendiri. industry besi cibatu ini sangat memprioritaskan kualitas barang dan keasliannya oleh karena itu semua barang dikerjakan dengan teliti dan dengan handmade pastinya. Bisnis ini sangat menjanjikan karena kualitas yang ditawarkan yaitu dengan handmade yang saat ini sangat jarang sekali ditemui. Sebab saat ini barang cenderung diproduksi dengan alat canggih.website klik

2. Home industry Mochi Kaswari “ Lampion”
            Pabrik Mochi Lampion yang terletak di JL. Bayangkara Gang Kaswari ini konon merupakan pembuat mochi pertama di Sukabumi. Bahan baku utama untuk membuat mochi Lampion adalah tepung ketan yang diuleni dan dimasak. Setelah itu barulah adonan tersebut dibentuk kotak-kotak dan diisi dengan gerusan kacang tanah manis, lalu dibentuk bulat-bulat dan ditaburi tepung kanji agar tak lengket kalau kita melihat cara pembuatannya, sangat sederhana, diolah secara tradisional dan cukup memerlukan tenaga karyawan banyak sekitar 30 orang karyawan, yang khas dari mochi versi Sukabumi ini dijual dalam wadah-wadah bambu kecil yang dengan isi 10 biji dan menggunakan dus untuk isi 50 biji. Kesemuanya dikerjakan dengan telaten dan rapi, sehingga kualitas tetap terjaga dengan baik.
            Pemilik mochi Lampion ini adalah Wanti K. Wiharsa, yang merupakan generasi ketiga dari produsen Mochi Sukabumi. Awalnya, kakek neneknya mendapatkan resep membuat mochi ini pada zaman penjajahan Jepang. Resep itu lalu dibuat dan diturunkan dari generasi ke generasi Mochi Lampion sekarang ini. Untuk pelayanan yang diberikan konsumen sangat dipuaskan dengan cara mereka melayani, mereka dengan ramah menyambut konsumennya tak lupa mereka menyediakan tester untuk memudahkan konsumen dalam memilih rasa, Bahkan saat ini moci lampion sudah menerima banyak penghargaan, pelayanan dan kualitas barang yang dihasilkan merupakan kunci kesuksesan usaha ini. Prospek makanan imut ini sangat menjanjikan karena mochi merupakan makanan tradisional khas daerah yang seharusnya dilestarikan ditambah rasanya yang enak tak mungkin kehilangan konsumen asalkan kualitas tetap menjadi nomor satu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar